Pengertian dan Definisi Vitamin - Fungsi, Guna, Sumber, Akibat Kekurangan, Macam dll

<div><div style="text-align: justify;"><img alt="" border="0" src="http://www.istockphoto.com/file_thumbview_approve/6475935/2/istockphoto_6475935-vitamin-s-table-with-food-icons.jpg" /></div><div style="text-align: justify;">Vitamin adalah suatu zat senyawa kompleks yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk mambantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh. Tanpa vitamin manusia, hewan dan makhluk hidup lainnya tidak akan dapat melakukan aktifitas hidup dan kekurangan vitamin dapat menyebabkan memperbesar peluang terkena penyakit pada tubuh kita.</div><div style="text-align: justify;"><br /> </div><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: blue;">Vitamin berdasarkan kelarutannya di dalam air :</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Vitamin yang larut di dalam air : Vitamin B dan Vitamin C</li> <li>Vitamin yang tidak larut di dalam air : Vitamin A, D, E, dan K atau disingkat Vitamin ADEK.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">1. Vitamin A</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber vitamin A = susu, ikan, sayuran berwarna hijau dan kuning, hati, buah-buahan warna merah dan kuning (cabe merah, wortel, pisang, pepaya, dan lain-lain)</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin A = rabun senja, katarak, infeksi saluran pernapasan, menurunnya daya tahan tubuh, kulit yang tidak sehat, dan lain-lain.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">2. Vitamin B1</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin B1 = gandum, daging, susu, kacang hijau, ragi, beras, telur, dan sebagainya</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B1 = kulit kering/kusik/busik, kulit bersisik, daya tahan tubuh berkurang.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">3. Vitamin B2</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin B2 = sayur-sayuran segar, kacang kedelai, kuning telur, susu, dan banyak lagi lainnya.</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B2 = turunnya daya tahan tubuh, kilit kering bersisik, mulut kering, bibir pecah-pecah, sariawan, dan sebagainya.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">4. Vitamin B3</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin B3 = buah-buahan, gandum, ragi, hati, ikan, ginjal, kentang manis, daging unggas dan sebagainya</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B3 = terganggunya sistem pencernaan, otot mudah keram dan kejang, insomnia, bedan lemas, mudah muntah dan mual-mual, dan lain-lain.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">5. Vitamin B5</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin B5 = daging, susu, sayur mayur hijau, ginjal, hati, kacang ijo, dan banyak lagi yang lain.</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B5 = otot mudah menjadi kram, sulit tidur, kulit pecah-pecah dan bersisik, dan lain-lain.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">6. Vitamin B6</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin B6 = kacang-kacangan, jagung, beras, hati, ikan, beras tumbuk, ragi, daging, dan lain-lain.</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B6 = pelagra alias kulit pecah-pecah, keram pada otot, insomnia atau sulit tidur, dan banyak lagi lainnya.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">7. Vitamin B12</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin B12 = telur, hati, daging, dan lainnya</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B12 = kurang darah atau anemia, gampang capek/lelah/lesu/lemes/lemas, penyakit pada kulit, dan sebagainya.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">8. Vitamin C</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin C = jambu klutuk atau jambu batu, jeruk, tomat, nanas, sayur segar, dan lain sebagainya</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin C = mudah infeksi pada luka, gusi berdarah, rasa nyeri pada persendian, dan lain-lain.</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">9. Vitamin D</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin D = minyak ikan, susu, telur, keju, dan lain-lain</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin D = gigi akan lebih mudah rusak, otok bisa mengalami kejang-kejang, pertumbuhan tulang tidak normal yang biasanya betis kaki akan membentuk huruf O atau X.<br /> </li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">10. Vitamin E</span></b></div><ul style="text-align: justify;"><li>Sumber yang mengandung vitamin E = ikan, ayam, kuning telur, kecambah, ragi, minyak tumbuh-tumbuhan, havermut, dsb</li> <li>Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin E = bisa mandul baik pria maupun wanita, gangguan syaraf dan otot, dll</li> </ul><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: red;">11. Vitamin K</span></b></div><ul><li style="text-align: justify;">Sumber yang mengandung vitamin K = susu, kuning telur, sayuran segar, dkk</li> <li style="text-align: justify;">Penyakit yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin K = darah sulit membeku bila terluka/berdarah/luka/pendarahan, pendarahan di dalam tubuh, dan sebagainya</li> </ul><br /> </div>

Pengertian dan Definisi Vitamin - Fungsi, Guna, Sumber, Akibat Kekurangan, Macam dll

Vitamin adalah suatu zat senyawa kompleks yang sangat dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk mambantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh. Tanpa vitamin manusia, hewan dan makhluk hidup lai…

Read more »

Mau Lebih Semangat? Makan Bayam!

<a href="http://www.infoanak.com/mau-lebih-semangat-makan-bayam/"></a><strong>KOMPAS.com - </strong>Jika Anda pernah merasa kelelahan dan mengantuk usai makan, mungkin ada yang salah dengan menu Anda tersebut. Supaya hal tersebut tidak lagi mengganggu produktivitas Anda, pilihlah menu makanan yang melepas energinya secara peralahan, sehingga memberikan energi untuk menjalani hari yang lebih lama.<div><div><p>Mengasup makanan yang tepat sangat penting, terutama ketika Anda seringkali merasa kelelahan akibat stres dan gaya hidup yang supersibuk. Rasa lelah yang berulang akan menjadi kronis dan membuat Anda rentan penyakit jika tak segera ditangani. Salah satu bahan makanan yang bisa Anda pilih untuk melawan kelelahan tersebut adalah bayam.</p><p>Ya, bayam, makanan yang membuat tokoh kartun Popeye menjadi kuat. Bayam kaya akan nutrisi yang penting untuk melawan kelelahan dan membantu tubuh berenergi pada puncaknya. Bayam merupakan makanan yang paling kaya kandungan zat besi, magnesium, dan potasium. Selain itu juga merupakan sumber utama vitamin B yang meningkatkan tenaga.</p><p>Zat besi memiliki peran yang langsung dan penting untuk melawan kelelahan. Zat ini juga dikenal sebagai pendongkrak energi, membantu mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh, dan membantu tubuh untuk beraktivitas secara optimal. Tanpa oksigen yang cukup, sel tubuh kita melambat dan bahkan bisa berhenti bekerja.</p><p>Zat besi yang rendah bisa menyebabkan kelelahan mental, juga anemia. Gejala anemia termasuk; kelelahan, kekurangan energi, lemah, sulit berkonsentrasi, apatis, insomnia, dan kehilangan nafsu makan. Bayam dan sayuran berdaun hijau lainnya menawarkan zat besi yang tinggi, namun dengan kalori yang rendah. Bayam juga merupakan sumber vitamin C, yang tak hanya baik untuk kesehatan, tapi juga berfungsi untuk penyerapan zat besi. </p><p>Magnesium adalah salah satu mineral yang memainkan peran vital dalam produksi energi. Bahkan berhubungan erat dengan ratusan reaksi enzim di dalam tubuh kita, dan memainkan peran penting pada sistem kardiovaskuler, pencernaan, dan saraf, otot, ginjal, hati, dan otak. Kehadiran magnesium penting untuk memproduksi energi, pencernaan yang sehat, dan kesehatan saraf serta otot. Tak heran, ketika kita kekurangan magnesium, otak dan tubuh kita melambat. Bahkan kekurangan sedikit saja bisa menyebabkan kurangnya level energi, yang berakibat makin kerasnya kerja tubuh Anda, sehingga berakibat kepada kelelahan. </p><p>Gejala kekurangan magnesium antara lain; ketidakseimbangan gula darah, depresi, lemah otot, otot kram, kejang otot, tubuh tegang, kekurangan energi, kelelahan, sulit tidur, kebingungan, dan kehilangan nafsu makan. Seperti magnesium, potasium berfungsi untuk menjaga fungsi otot dan saraf. Fisik yang kelelahan karena kerja keras adalah penyebab utama kekurangan potasium, tapi juga bisa terjadi jika Anda mengalami dehidrasi karena sakit atau untuk alasan lain. Gejala kekurangan potasium meliputi; otot lemah, kebingungan, dan rasa lelah. </p><p>Disarankan untuk mengonsumsi nutrisi-nutrisi ini setiap hari. Jika memungkinkan, masukkan bayam di dalam menu bersantap Anda sesering mungkin. Cobalah untuk memasukkan bahan makanan ini ke dalam menu harian Anda sebisa mungkin, misal, bayam yang dikukus disajikan bersama telur di pagi hari, masukkan bayam di dalam <em>sandwich, </em>atau sebagai lauk untuk makan siang, dibuat sup di malam hari, dan sebagainya. </p><br /><b></b></div></div>Kalau artikel diatas bermanfaat, lebih baik anda berlangganan di bawah ini : <form method="post" action="http://www.feedblitz.com/feedblitz.exe?BurnUser"><p><label for="email">Enter your email to subscribe:</label><br /><input name="email" maxlength="255" size="26" id="email" type="text"><br /><input name="uri" value="http://feeds.feedburner.com/IkatanDokterAnakIndonesia" type="hidden"> <input value="Subscribe me!" type="submit"></p><p id="poweredByFeedBlitz">Powered by <a href="http://www.feedblitz.com/">FeedBlitz</a></p></form>

Mau Lebih Semangat? Makan Bayam!

KOMPAS.com - Jika Anda pernah merasa kelelahan dan mengantuk usai makan, mungkin ada yang salah dengan menu Anda tersebut. Supaya hal tersebut tidak lagi mengganggu produktivitas Anda, pilihlah menu m…

Read more »